Evaluasi Tingkat Pencemaran Air Pembuangan Limbah Cair Pabrik Kertas pada Jarak 0 m sampai dengan 1500 m (Studi Kasus di Sungai Klinter Kecamatan Kertosono Kabupaten Nganjuk)
Abstract
Sungai Klinter sebagai salah satu ekosistem perairan yang mudah mendapat pengaruh dari sekitarnya baik secara alami maupun oleh berbagai kegiatan manusia ini, mendapat masukan limbah dari industri kertas yang mana dapat menyebabkan pencemaran dengan merubah dan menurunkan kualitas air sungai sehingga mengurangi daya gunanya. Penelitian ini dilakukan untuk mengkaji sejauh mana kandungan yang terdapat di Sungai Klinter pada jarak 0 m sampai dengan 1500 m dari lokasi pembuangan limbah cair pabrik kertas dan pengaruhnya terhadap kualitas perairan pada jarak tersebut. Hasil penelitian menunjukkan kualitas air Sungai Klinter berdasarkan uji parameter pencemaran air dari titik pengambilan sampel 1 sampai titik pengambilan sampel 4 cenderung mengalami peningkatan, hal tersebut dapat dilihat dari nilai Indeks Pencemaran yang semakin turun (3,46-1,89) dan masuk kategori tercemar ringan untuk baku mutu air sungai Kelas IV.
Kata Kunci: Kualitas air, sungai klinter, indeks pencemaran
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC BY 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).