Rancang Bangun Pembangkit Listrik Tenaga Pikohidro untuk Penggerak Pompa Hidroponik
DOI:
https://doi.org/10.21776/ub.jkptb.2022.010.01.05Abstract
Salah satu pemanfaatan Pembangkit Listrik Tenaga Picohidro (PLTPH) disektor pertanian adalah sebagai penggerak pompa hidroponik agar sirkulasi nutrisi pada tanaman dapat terpenuhi. Penggunaan blower yang dimodifikasi untuk menjadi turbin dalam menghasilkan listrik, dapat menghemat biaya dalam pembuatannya. Tujuan penelitian ini adalah merancang bangun picohidro untuk hidroponik sebagai solusi pemanfaatan energi terbarukan pada daerah yang tidak mendapatkan akses listrik. Penelitian dilakukan melalui beberapa tahap, yaitu rancangan alat mencakup rancangan picohidro, pompa DC, dan rangka hidoponik, pembuatan alat, pengujian alat, dan analisis data pengujian kinerja alat yang telah dibuat. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan, pembangkit listrik tenaga picohidro sebagai penggerak pompa hidroponik yang dibuat sudah sesuai dengan rancangan awal. Nilai debit rata-rata yang didapatkan adalah 2.27x10-3 m3/s dengan tinggi jatuh air 0.75 m. Berdasarkan debit air dan tinggi jatuh air ini, maka didapatkan daya potensi air rata-rata sebesar 16.70 watt. Rata-rata daya listrik yang dihasilkan oleh rancangan tanpa beban pompa 6.77 watt. Sedangkan daya rata-rata menggunakan beban pompa 5.74 watt. Kehilangan air pada sistem pertanian hidroponik ini ialah 1%. Efisiensi Picohidro rata-rata selama pengamatan 34.43% dan efisiensi pompa adalah 5.12%.Downloads
Published
2022-04-20
Issue
Section
Bahasa Indonesia Articles
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC BY 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).