Pemurnian Alkohol Menggunakan Proses Destilasi-Adsorpsi dengan Penambahan Adsorben Zeolit Sintesis 3 Angstrom
Abstract
Kadar alkohol yang didapatkan pada tahap fermentasi hanya sekedar 10% (v/v). Untuk memurnikan alkohol  dengan melalui proses refinery terdapat empat tahap yaitu, tahap evaporasi, tahap destilasi, tahap dehidrasi dan tahap rektrifikasi. Pada tahap evaporasi menghasilkan kadar alkohol 18% (v/v). Pada tahap dehidrasi menggunakan proses perendaman (adsorpsi) secara secara fisika dengan penambahan adsorben berupa zeolit sintesis 3A. Penelitian ini memiliki tujuan yaitu untuk mengetahui kadar alkohol yang dapat diperoleh pada pemurnian alkohol 18% (v/v) dengan menggunakan destilasi- adsorpsi. Tujuan kedua ialah untuk mengetahui lama waktu perendaman dan berat zeolit sintesis 3A yang paling optimal pada pemurnian alkohol 18% dengan menggunakan proses adsorpsi. Penelitian ini menggunakan metode Rancangan Acak Faktorial (RAK) dua faktorial. Faktor pertama yaitu berat zeolit sintesis 3A sedangkan faktor kedua adalah waktu perendaman (adsorpsi). Berat zeolit sintesis 3A yang digunakan terdiri dari 3 level yakni, 25 gram, 35 gram dan 45 gram dengan waktu perendaman selama 180 menit, 300 menit dan 420 menit. Perlakuan menggunakan penambahan adsorben zeolit sintesis 3A sebanyak 45 gram dengan waktu perendaman selama 5 jam dapat meningkatkan kadar alkohol sebesar 98,92%.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC BY 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).