Efektivitas Tipe Pengomposan (Konvensional, Aerasi, dan Rak Segitiga) terhadap sifat fisik dan kimia kompos dari sludge biogas dan Serbuk Gergaji

Authors

  • Musthofa Lutfi Universitas Brawijaya
  • Wahyunanto Agung Nugroho Universitas Brawijaya
  • Ineke de Elda Ayumi Universitas Brawijaya

Abstract

Pengomposan merupakan proses biodegradasi bahan organik menjadi kompos. Penguraian kompos terjadi dalam keadaan aerob (dengan oksigen) dan anaerob (tanpa oksigen). Dekomposisi bahan dilakukan oleh mikroorganisme didalam bahan itu sendiri (kanwal, et al., 2011). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas dari berbagai tipe pengomposan terhadap sifat fisik dan kimia kompos yang berbahan baku sludge biogas.Bahan yang digunakan pada penelitian ini adalah sludge biogas, serbuk gergaji, dan EM4. Terdapat tiga perlakuan pada metode penelitian ini, masing masing perlakuan adalah pengomposan pasif konvensional tanpa aerasi, pengomposan dengan tumpukan statis beraerasi, dan yang ketiga adalah pengomposan dengan rak segitiga. Masing-masng perlakuan akan diambil sampel sebanyak 3 kali sehingga total sampel yang akan dianalisa dan diamati hasil pengomposan sebanyak 9 sampel. Perlakuan pengomposan dengan tumpukan statis beraerasi dan pegomposan dengan rak segitiga memberikan hasil terbaik serta mempermudah pada saat monitoring tanpa harus melakukan pembalikan. C/N rasio dari masing-masing perlakuan adalah pengomposan konvensional 16,67:1, pengomposan statis beraerasi 15,33:1, serta pengomposan dengan rak segitiga 15:1.

Downloads

Published

2019-02-07

Issue

Section

Bahasa Indonesia Articles