Analisis Kekritisan Daerah Resapan Air Menggunakan Metode Skoring di Sub DAS Cikeruh

Authors

  • Salsabila Surya Santosa Program Studi Teknik Pertanian, Fakultas Teknologi Industri Pertanian, Universitas Padjadjaran
  • Edy Suryadi
  • Dwi Rustam Kendarto

DOI:

https://doi.org/10.21776/ub.jkptb.2021.009.01.09

Abstract

Sub DAS Cikeruh mempunyai peranan yang sangat penting sebagai daerah resapan air. Meningkatnya laju pertumbuhan penduduk yang diikuti dengan perubahan fungsi tata guna lahan menyebabkan banjir dan berkurangnya resapan air tanah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis kekritisan daerah resapan air di wilayah Sub DAS Cikeruh dengan metode skoring dan analisis spasial. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode skoring dan tumpang susun atau overlay. Hasil analisis menghasilkan lima kategori potensi daerah resapan air, yaitu terdiri dari kondisi baik, normal alami, mulai kritis, agak kritits dan kritis. Kondisi kawasan resapan air dengan luasan terbesar yaitu seluas 40.14% dari luas wilayah daerah penelitian terdapat pada kondisi resapan mulai kritis. Kawasan ini tersebar di wilayah selatan Sub DAS Cikeruh yang merupakan persawahan dengan kemiringan yang datar. Kawasan potensi resapan air Sub DAS Cikeruh masih berfungsi baik dengan luasan 4 701.78 ha terdapat di wilayah utara Sub DAS Cikeruh yang merupakan kawasan hutan.

Downloads

Published

2021-04-06

Issue

Section

Bahasa Indonesia Articles