Penggunaan Lindi Hitam Pada Proses Pretreatment Tandan Kosong Kelapa Sawit (Elaeis Guineensis)

Authors

  • Agung Cahyono University of Brawijaya
  • Wahyunanto Agung Nugroho University of Brawijaya
  • Darwin Kadarisman
  • . Muryanto

Abstract

Untuk mengurangi biaya produksi, larutan alkali bekas (lindi hitam, LH) yang diperoleh dari pretreatment tandan kosong kelapa sawit (TKKS) skala pilot plant pada kondisi optimal (NaOH 2,5 M; 150oC; 4 bar; 30 menit) dimanfaatkan sebagai pelarut pada pretreatment TKKS berikutnya. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan pretreatment TKKS berbasis alkaline explosion pretreatment dengan perlakuan penelitian meliputi rasio pelarut LH : NaOH 2,5 M (100% LH, 50% LH: 50% NaOH dan 30% LH: 70% NaOH) dan waktu pretreatment (30 menit, 45 menit dan 60 menit). Perbandingan massa TKKS dan volume pelarut adalah 1:5 (500 gram TKKS dan 2500 mL pelarut). Berdasarkan hasil penelitian, TKKS sebelum pretreatment mengandung 328,0 mg/g selulosa, 137,4 mg/g hemiselulosa, 301,6 mg/g lignin dan 22,3 mg/g abu. Perlakuan optimal didapatkan pada perlakuan 30% LH: 70% NaOH dan waktu pretreatment 30 menit  dengan kadar selulosa sebesar 261,31 mg/g dan kadar hemiselulosa serta lignin masing-masing sebesar 44,74 mg/g dan 55,54 mg/g.

Kata kunci : Bioetanol, Delignifikasi, Lignoselulosa, Tandan Kosong Kelapa Sawit

nocellulose, Empty Fruit Bunches

Author Biographies

Agung Cahyono, University of Brawijaya

Agricultural Engineering Department

Wahyunanto Agung Nugroho, University of Brawijaya

Agricultural Engineering Department

Downloads

Published

2015-11-06

Issue

Section

Bahasa Indonesia Articles