Rancang Bangun Pengendali Intensitas Cahaya Pada Fotobiorektor Vertikal

Authors

  • Nugroho Nimpuno Brawijaya University
  • Musthofa Lutfi
  • Bambang Dwi Argo
  • Moch. Bagus Hermanto

Abstract

Fotobioreaktor vertikal merupakan alat simulasi untuk pengembangbiakan atau budidaya mikroalga. Dengan ada nya fotobioreaktor yang sudah ada, perlu adanya penyempurnaan terhadap alat itu sendiri. Fotobioreaktor yang ada akan disempurnakan yaitu adanya penambahan naungan (atap) dengan maksud untuk mengendalikan intensitas cahaya yang dibutuhkan pada pertumbuhan mikroalganya. Didalam mengetahui hasil yang terbaik dari alat pengatur naungan (atap) pada Fotobioreaktor ini maka diperlukan beberapa pengujian yaitu sensitivitas sensor cahaya dan pengujian pergerakan naungan (atap) Fotobioreaktor yang akan dilakukan di Laboratorium Workshop Mekatronika Agroindustri Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Brawijaya. Pengujian sensitivitas dan pergerakan naungan dilakukan di Laboratorium dan dilaksanakan selama satu hari untuk mengetahui sensitivitas sensor cahaya Pengambilan dan pencatatan data dilakukan pada titik-titik ekstrim yang menunjukkan kondisi perubahan intensitas cahaya yaitu pada pukul 06.00 WIB, 09.00 WIB, 12.00 WIB, 15.00 WIB, 18.00 WIB. Pengambilan sampel pada jam tersebut dikarenakan waktu-waktu itulah terjadi perubahan intensitas cahaya secara ekstrim. Sejalan dengan pengujian tersebut, peengujian dengan pengembangbiakkan mikroalga jenis Chlorella sp. Grafik pertumbuhan mikroalga mengalami kenaikan semenjak hari pertama hingga hari keempat, kemudian grafik mengalami penurunan di hari kelima dan seterusnya. Intensitas cahaya yang tertinggi selama penelitian berlangsung yaitu 868 lux, rata – rata intensitas cahaya yaitu diantara 600 lux hingga 900 lux. Kemudian derajat bukaan naungan (atap) atau pergerakan yang terbesar yaitu 85˚. Terakhir yaitu kepadatan mikroalga Chlorella sp. yang tertinggi yaitu pada hari keempat sebesar 2,63 x 107 sel/ml.

References

Daniyati, Rizqa, Gatut Yudoyono dan Agus Rubiyanto.2012. Desain Closed Photobioreaktor Chorella vulgaris sebagai Mitigasi Emisi CO2. Jurnal Sains dan Seni ITS. Vol. 1, ISSN: 2301-928X.

Diharmi, A. 2001. Pengaruh Pencahayaan Terhadap Kandungan Pigmen Bioaktif Mikroalga Spirulina Platensis Strain Local (Ink). Tesis Magister Institut Pertanian Bogor, Bogor.

Fox, J. M. 1987. Intensive Algae Culture Techniques. CRC Hand Book of Mariculture. CRC Press. Inc. Boca Ranton. Florida.

Martosudarmo dan Wulani (1990), Petunjuk Pemeliharaan Kultur Murni dan Massal Mikroalga. Proyek Pengembangan Budidaya Udang Situbondo. Situbondo.

Meritasari, Diana,. 2012. Pengaruh Pemberian Pupuk Cair Limbah Ikan Lemuru (Sardinella sp.) dengan Dosis yang Berbeda Terhadap Pertumbuhan Chlorella sp. Jurnal Ilmiah Perikanan dan Kelautan Vol. 4 No. 1

Nurhayati, Tri. 2013. Penggunaan Fotobioreaktor Sistem Batch Tersirkulasi Terhadap Tingkat Pertumbuhan Mikroalga Chlorella vulgaris, Chlorella sp. dan Nannochloropsis oculata. Skripsi. Universitas Brawijaya, Malang.

Oh-Hama, T dan S, Miyachi. 1992. Microalgae Biotechnology. New York : Scientific publishing.

Panggabean, L. 2011. Fiksasi karbon dioksida pada mikroalga Chlorella sp. strain Ancol dan Nannochloropsis oculata. J. Oseanologi dan Limnologi: 309- 321

Rachmaniah, Orchidea Dkk. 2010. Pemilihan Metode Ekstraksi Minyak Alga dari Chlorella sp. dan Prediksinya sebagai Biodiesel. Seminar Teknik Kimia Soehadi Reksowardojo. Institut Teknologi Sepuluh Nopember, Surabaya.

Sugiarti, Hesti. 2010. Pemrograman Informasi Lahan Parkir Berbasis Mikrokontroler Atmega8535 dengan Menggunakan Bascom - Avr. Tugas Akhir.Universitas Sumatera Utara, Medan

Sukmajati, Danto. 2010. Struktur dan Konstruksi. Modul Perkuliahan Minggu VI. Program Studi Teknik Arsitektur. FTSP-UMB.

Sunarlik, Wahyu. 2011. Prinsip Kerja Generator Sinkron. Jurnal November 2011 Edisi 47 Universitas Pawyatan Daha Kediri.

Susana, T., L. Suci, Djawadi. 2001. Distribusi Oksigen Terlarut dan Derajat Keasaman (pH) di Perairan Selat Sunda. Dalam : D.P. Praseno, W.S. Atmaja, I. Supangat, Ruyitno, dan B.S. Sudibjo (ed.). Pesisir dan Pantai Indonesia I Tahun 2001. Puslit Oseanografii-LIPI. Hal.: 17-25.

Wijoseno, Tangguh. 2011. Uji Pengaruh Variasi Media Kultur Terhadap Tingkat Pertumbuhan Dan Kandungan Protein. Lipid, Klorofil, Dan Karotenoid Pada Mikroalga Chlorella vulgaris Buitenzorg. Skripsi. UI. Depok

Downloads

Published

2014-06-19

Issue

Section

Bahasa Indonesia Articles